Penjelasan Lengkap untuk Pemula;

🔎 Apa Itu Blockchain?

Blockchain adalah teknologi dasar yang menjadi “mesin” dari hampir semua aset kripto. Bisa dibayangkan seperti buku besar digital (ledger) yang berisi catatan transaksi, tetapi bedanya:

• Terdesentralisasi → tidak ada satu pihak (bank/perusahaan) yang mengontrol. Semua pengguna punya salinan data yang sama.

• Transparan → setiap transaksi bisa dilihat publik dan tidak bisa diubah-ubah.

• Aman → transaksi dilindungi dengan kriptografi. Begitu data masuk ke blockchain, hampir mustahil untuk dihapus atau dimanipulasi.

Contoh blockchain populer:

• Bitcoin → hanya untuk transfer nilai (digital money).

• Ethereum → lebih fleksibel, bisa digunakan untuk smart contract, NFT, DeFi.

• Polygon, Solana, Sui → blockchain modern dengan kecepatan tinggi dan biaya murah.

Singkatnya: Blockchain adalah jalan raya digital tempat semua kendaraan (aset, token, data) bisa lewat.

🔎 Apa Itu Exchange?

Exchange (bursa kripto) adalah platform atau pasar tempat kita membeli, menjual, atau menukar aset kripto. Ada dua jenis exchange:

1. Centralized Exchange (CEX)

   • Dikelola perusahaan (contoh: Binance, Indodax, Coinbase).

   • Kamu bisa deposit rupiah/dolar lalu beli kripto.

   • Mudah digunakan, tetapi berarti kamu percaya pada perusahaan penyedia.

2. Decentralized Exchange (DEX)

   • Berjalan langsung di atas blockchain dengan smart contract (contoh: Uniswap, PancakeSwap, QuickSwap).

   • Tidak ada pihak ketiga; kamu trading langsung lewat dompet pribadi (wallet).

   • Lebih aman dari sisi kontrol aset, tapi butuh pemahaman teknis lebih dalam.

Singkatnya: Exchange adalah pasar atau gerbang masuk untuk mengakses dunia blockchain.

🔎 Perbedaan Utama Blockchain vs Exchange